BUNDA HARUS BACA ARTIKEL INI !!! Tragedi yang Perlu Kita Cegah,Sindrom KEMATIAN BAYI Mendadak,(((TOLONG SEBARKAN ARTIKEL PENTING INI YA !!! )))

Nirmala (nama samaran), lebih dari satu tahun yang lalu mempunyai pengalaman menyedihkan. Bayinya yang berusia delapan bln. wafat dengan cara tiba - tiba. Yang sangat menyedihkan serta tak bisa Nirmala lupakan merupakan keadaan kematiannya yang mengejutkan serta tidak ia di ketahui. Bahkan Nirmala baru tahu saat subuh anaknya yang berumur tujuh th. membangunkan. " Ibu bangun ma, badan adik keras dan dingin, tapi dia tidur "

Nirmala melompat terbangun, bayinya ternyata dilihat tengkurap serta telah meninggal. Histeris Nirmala serta suaminya menangisi situasi bayinya. Kami yang diberitahu untuk ada melayat sangatlah terkejut. Tak ada kabar berita putrinya sakit, tiba tiba beritahu bayinya meninggal. Waktu kami ke rumah Nirmala kami baru tahu, rumah kontrakannya begitu pengap serta sempit. Belum lagi bau asap rokok serta puntung rokok. Ini cerita pengalaman keluarga Nirmala, mereka sampai saat ini tidak henti hentinya menyesali kelalaiannya memperhatikan bayinya disebabkan mereka berdua tertidur sangat lelap. Diusianya yang 4o th. ini, Nirmala sudah tak berani hamil lagi.

Dalam dunia kesehatan, di kenal ada sindrom kematian bayi mendadak. Beberapa hal yang disangka jadi faktor pemicunya, sedang pemicu pasti kematian itu sendiri seringkali susah di identifikasi. Hasil otopsi kadang tidak bisa menyimpulkan pemicu pasti kematian bayi mendadak ini. Biasanya masalah kematian bayi mendadak banyak terjadi waktu umur setahun atau kurang. Kasus lain berlangsung saat mudik lebaran dua th. lalu, seorang ibu menggendong bayinya mudik dengan dibonceng sepeda motor. Bayi diselimuti rapat. Tiba ditempat maksud, waktu selimut di buka, sang bayi telah kaku serta biru, tak diketahui kapan meninggalnya. Berita ini sempat dimuat dikoran lokal Jawa Timur.

Apapun sebenarnya aspek yang dapat menyebabkan terjadinya masalah kematian bayi mendadak ini? Pemicunya sangat kompleks, kerapkali adalah gabungan beberapa gejala atau sindroma. terlebih pada bayi bayi prematur dimana kematangan organ badannya belum prima berfungsi. Akan tetapi ada baiknya beberapa faktor pencetus terjadinya kematian bayi mendadak ini kita ketahui.

Orang-tua tdk diperkenankan merokok didekat bayi. Keracunan asap nikotin sangat berbahaya untuk kondisi paru -paru serta jantung bayi

Tdk membiarkan bayi tidur sendirian tanpa pengawasan berkala. Baiknya orangtua sering sering memerhatikan posisi tidur bayi. Hal semacam ini terlebih pada bayi yang sudah mulai bisa tengkurap serta aktif bergerak.

Hindari penggunaan selimut ringan ditubuhnya apabila bayi telah bisa mengangkat kaki, kerap terjadi selimut tertarik kearah wajah serta menutup hidung bayi.

Memeluk bayi atau menyusui bayi dalam keadaan mengantuk berat sebaiknnya dihindari, bahaya apabila bayi hidungnya tertindih payudara ibu dan tak dapat bernafas.

Jangan meninggalkan bayi dalam posisi tidur tengkurap dalam waktu lama tanpa ada pengawasan, sebaiknya tidurkan bayi terlentang.

Menidurkan bayi didalam boks mesti di pastikan tak ada kisi kisi atau celah yang bisa membuat bayi terjepit ataupun terjatuh.

Tak membiarkan bayi kedinginan lantaran dibaringkan dilantai dengan alas tipis, terkena kipas angin, atau suhu AC yang dingin (suhu aman AC untuk bayi baru lahir berkisar pada 28 atau 29), gunakan topi pada kepala bayi, sarung kaki serta tangan. Suhu tubuh bayi di bawah 36, 5 celcius butuh diwaspadai.

Pastikan dalam kamar bayi cukup aliran udara, tak menggunakan pengharum ruang atau obat nyamuk sprayer maupun bakar di ruangan tidur bayi.

Begitupun Kamar yang masih berbau cat, tak baik untuk pernafsan bayi

Tak diijinkan mengganjal dot bayi pada mulutnya dengan alasan apa pun, baiknya berikan minum bayi mesti dalam keadaan bayi bangun, serta dipangku posisi 1/2 duduk. lantas disendawakan saat sebelum ditidurkan. Untuk menahan bayi tersedak serta gumoh.

Suhu kamar yang pengap serta panas bukan tempat yang aman untuk menidurkan bayi

Tak diperbolehkan membawa bayi berlama - lama di bengkel atau ditempat parkir yang penuh sesak kendaraan bermotor. asap kendaraan sangatlah bahaya untuk paru paru bayi. Apabila mau belanja di pusat perbelanjaan, ibu yang menggendong bayi baiknya tak ikut masuk ke ruang parkir.

Menggendong bayi dengan kain serta bepergian dalam waktu tempuh yang jauh serta lama baiknya dijauhi. Angin yang kencang, bayi kekurangan oksigen dalam selimut sepanjang perjalanan sangatlah beresiko.

Perhatikan gerak gerik kakaknya yang masih kecil waktu ada didekatnya. Walau mungkin sedang mau mengajaknya bermain cilub ba, pernah terjadi adiknya ditutupi bantal. Untung pembantunya segera tahu.

Apabila dirumah bayi ditinggalkan berbarengan babysister atau pembantu, sampaikan pesan tips menjaga keselamatan bayi ini serta cara menghubungi anda apabila terjadi sesuatu.
Tanpa kita inginkan,

adakalanya tiba tiba bayi mengalami hal hal darurat waktu dirumah. Apa yang perlu dikerjakan? Bayi tersedak waktu minum susu : Selekasnya posisikan bayi miring kiri, keluarkan bekas susu serta muntah dari mulut serta hidungnya dengan tissue atau saputangan lembut. Telentangkan bayi di tempat datar, rangsang bayi untuk menangis pada telapak kaki dengan melakukan sentilan jari jari kita.

Sembari menuju ke pelayanan kesehatan terdekat apabila bayi tidak dapat menangis atau biru. Bayi kaki serta tangan teraba dingin, menggigil, muka pucat : Segera hangatkan bayi dalam dekapan, beri selimut serta kaus tangan serta kaki. Berikan ASI. Kontak kulit tubuh ibu secara langsung bisa menghangatkan bayi. Matikan AC atau kipas angin di dekat bayi. Apabila cuaca sangat dingin, tutup jendela kamar. Bayi kejang - kejang ; segera jaga lidah bayi supaya tak tergigit, bebaskan bayi dari baju ketat, segera bawa ke rumah sakit atau klinik terdekat Bayi terluka : Teliti sisi yang memar atau luka, bila luka berdarah, tekan dekat sisi yang mengeluarkan darah dengan kapas bersih atau kain bersih supaya berhenti serta segera bawa ke rumah sakit atau tenbaga kesehatan terdekat.

Bayi muntah muntah terus-terusan : Posisikan kepala bayi miring ke satu sisi, bersihkan bekas muntah di mulut serta hidung, bawa ke rumah sakit. Longgarkan baju bayi supaya dapat bernafas. Bayi lemas/pingsan waktu berada ditempat umum : Segera jauhkan bayi dari kerumunan, kemungkinan bayi alami kekurangan oksigen atau apabila ditempat parkir keracunan asap kendaraan. Perhatikan pernafasan bayi. Bilaperlu kerjakan pernafasan buatan. Apabila bayi tersengal sengal serta muka membiru segera bawa ke rumah sakit atau tenaga kesehatan paling dekat. Bayi tercebur kolam atau bak mandi : Segera selamatkan bayi dari air, bila tercebur cuma dalam waktu singkat serta bayi tak pernah minum air, cukup hangatkan bayi dan peluk, rangsang bayi supaya menangis.

Apabila bayi terus biru, tak menangis selekasnya beri nafas buatan dari mulut kemulut, rangsang bayi supaya menangis sembari dibawa segera ke rumah sakit. Janganlah menekan perut bayi untuk mengeluarkan air, apabila salah menekan akan mengakibatkan kerusakan organ tubuh bayi yang masih rapuh. Bayi tersetrum aliran listrik : Bungkus tangan anda yang kering dengan kain serta pakai tongkat plastik berbentuk gagang sapu atau apa pun di dekat anda untuk menjauhkan sumber aliran listrik dari bayi. Janganlah menyentuh langsung. Segera bawa bayi ke tempat pelayanan kesehatan terdekat.

Sisi tubuh bayi tersiram air panas : Di bagian tubuh bayi yang tersiram air panas segera aliri dengan air supaya proses panas tak semakin dalam merusak susunan kulit, janganlah mengolesi kulit bayi dengan odol, serbuk kopi serta sejenisnya. Tutup bagian yang melepuh dengan kain kassa steril apabila ada persediaan dirumah. Bawa ke tempat pelayanan kesehatan terdekat.

Bayi mengalami panas kian lebih 38 celcius : buka semua baju tebal atau selimut, kenakan baju tipis serta beri kompres waslap dibasahi air hangat, kompres pada ketiak, leher dan lipat paha, selekasnya bawa bayi ke tempat pelayanan kesehatan terdekat sambil terus diberi ASI

Bayi keracunan cairan umpamanya minum minyak kayuputih : rangsang bayi untuk muntah dengan memasukkan jari kelingking yang dibalut kassa dengan cara hati hati ke mulut bayi, sesudah bayi muntah berikan cairan susu serta rangsang muntah lagi supaya sia minyak kayu putih keluar semua.

Namun mesti hati hati ketika muntah jaga agar bayi tak tersedak, miringkan kepala bayi ke salah satu sisi saat muntah. sembari di bawa selekasnya ke tempat pelayanan kesehatan. Mudah-mudahan bisa berguna untuk keluarga.

TERIMAKASIH TELAH MELUANGKAN WAKTU MEMBACA ARTIKEL INI,,MOHON UNTUK DI SHARE ARTIKEL INI AGAR BUNDA-BUNDA YANG LAIN TAHU SUPAYA BISA MENJADI KEBAIKAN BUAT KITA SEMUA...
SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment