Mungkin saja karena perutnya yang besar, Jo (35) sering dianggap hamil. Padahal ia sedang menderita sirosis hati.
Seperti ditulis Dailymail, Selasa (22/10/2013) kondisi ini telah menyebabkan Jo mengalami masalah yang dimaksud ascites, retensi cairan yang bikin ia terlihat hamil.
Menurut dokter dari James Cook University Hospital, Jo setiap tiga minggu sekali mesti mengeluarkan cairan beracun. Tetapi masalahnya, hal semacam ini tidak dapat dikerjakan terus menerus karena cara ini tidak dapat bertahan lama. Dokter menyampaikan jalan sembuh satu-satunya adalah transplantasi hati.
Sirosis hati adalah penyakit hati kronis yang ditandai dengan kerusakan sel-sel hati oleh jaringan-jaringan ikat, diikuti dengan parut dan sering diiringi pembentukan ratusan nodelus (benjolan). Penyakit ini mengubah struktur hati dari jaringan hati normal menjadi bejolan-benjolan keras yang abnormal dan mengubah pembuluh darah.
Seperti ditulis Dailymail, Selasa (22/10/2013) kondisi ini telah menyebabkan Jo mengalami masalah yang dimaksud ascites, retensi cairan yang bikin ia terlihat hamil.
Menurut dokter dari James Cook University Hospital, Jo setiap tiga minggu sekali mesti mengeluarkan cairan beracun. Tetapi masalahnya, hal semacam ini tidak dapat dikerjakan terus menerus karena cara ini tidak dapat bertahan lama. Dokter menyampaikan jalan sembuh satu-satunya adalah transplantasi hati.
Sirosis hati adalah penyakit hati kronis yang ditandai dengan kerusakan sel-sel hati oleh jaringan-jaringan ikat, diikuti dengan parut dan sering diiringi pembentukan ratusan nodelus (benjolan). Penyakit ini mengubah struktur hati dari jaringan hati normal menjadi bejolan-benjolan keras yang abnormal dan mengubah pembuluh darah.
Blogger Comment