Walau termasuk ke dalam penyakit beresiko, stroke bisa dicegah dengan mengurangi faktor risikonya. Seperti misalnya, mengurangi intensitas begadang atau membatasi mengkonsumsi kafein.
Seperti di sampaikan dokter saraf di Bethsaida Hospitals, dr. Puspasari, Sp. S bahwa kerja malam cenderung berisiko tinggi terserang hipertensi. Sedangkan kita ketahui, hipertensi dapat memicu bukan hanya stroke namun juga serangan jantung.
” Kurang tidur itu mengakibatkan stres, pola hidup berubah serta jam biologisnya tidak beres sehingga mempengaruhi tensi. Yang pasti hipertensi bisa jadi pencetus stroke, ” kata Puspa pada wartawan saat acara Deteksi Dini Stroke di Penang Bistro, Jakarta, Kamis (9/4/2015).
Terkecuali begadang, kata dokter yang pernah berpraktik di RS Fatmawati itu, faktor risiko lain yang butuh dihindari yaitu terlalu banyak mengonsumsi cafein. ” Minum kopi kebanyakan juga berisiko hipertensi. Tensi, lagi-lagi memicu stroke ”
Pada awal mulanya, Organisasi Kesehatan Sedunia WHO pernah melakukan riset tentang kesehatan orang dewasa serta Lansia yang dilakukan dengan mengumpulkan informasi tentang tekanan darah pada lebih dari 35 ribu orang di enam negara berpendapatan rendah serta menengah, yaitu di Afrika Selatan, China, Ghana, India, Meksiko serta Rusia.
Hasil riset menunjukkan, tekanan darah tinggi atau hipertensi mengakibatkan serangan jantung, stroke serta gagal ginjal. Beberapa pakar juga mengatakan, hipertensi jadi penyebab 45 % kematian akibat serangan jantung serta 51 % kematian akibat stroke di semua dunia
Seperti di sampaikan dokter saraf di Bethsaida Hospitals, dr. Puspasari, Sp. S bahwa kerja malam cenderung berisiko tinggi terserang hipertensi. Sedangkan kita ketahui, hipertensi dapat memicu bukan hanya stroke namun juga serangan jantung.
” Kurang tidur itu mengakibatkan stres, pola hidup berubah serta jam biologisnya tidak beres sehingga mempengaruhi tensi. Yang pasti hipertensi bisa jadi pencetus stroke, ” kata Puspa pada wartawan saat acara Deteksi Dini Stroke di Penang Bistro, Jakarta, Kamis (9/4/2015).
Terkecuali begadang, kata dokter yang pernah berpraktik di RS Fatmawati itu, faktor risiko lain yang butuh dihindari yaitu terlalu banyak mengonsumsi cafein. ” Minum kopi kebanyakan juga berisiko hipertensi. Tensi, lagi-lagi memicu stroke ”
Pada awal mulanya, Organisasi Kesehatan Sedunia WHO pernah melakukan riset tentang kesehatan orang dewasa serta Lansia yang dilakukan dengan mengumpulkan informasi tentang tekanan darah pada lebih dari 35 ribu orang di enam negara berpendapatan rendah serta menengah, yaitu di Afrika Selatan, China, Ghana, India, Meksiko serta Rusia.
Hasil riset menunjukkan, tekanan darah tinggi atau hipertensi mengakibatkan serangan jantung, stroke serta gagal ginjal. Beberapa pakar juga mengatakan, hipertensi jadi penyebab 45 % kematian akibat serangan jantung serta 51 % kematian akibat stroke di semua dunia
Blogger Comment