Cara merawat kulit kering dan bersisik haruslah dilakukan dengan baik dan benar agar tidak menimbulkan risiko tambahan pada jenis kulit kering dan bersisik tersebut.
Kulit kering ditandai dengan masalah kulit berupa kulit berwarna kemerahan, kulit terasa tegang, serta mudah muncul rasa gatal atau perih saat terjadi gesekan ringan maupun saat temperatur udara dingin. Jenis kulit kering mudah sekali terjadi iritasi dan membutuhkan perawatan khusus.
Jenis kulit kering utamanya memiliki ciri-ciri tidak tampak adanya pori-pori pada kulit, namun kulit cenderung kasar, kadang kemerahan, banyak garis kerutan di area wajah saat kulit ditarik, dan mudah tampak debu putih (yang merupakan lepasnya lapisan kulit teratas) saat terjadi goresan pelan pada kulit tersebut.
Saat kulit terpapar oleh faktor yang menyebabkan kekeringan bertambah, maka kulit dapat retak, terkelupas, gatal dan teriritasi.
Para pemilik kulit kering mungkin cenderung ‘jauh’ dari masalah jerawat, karena produksi minyak wajah yang tidak berlebihan. Namun di sisi lain, para pemiliki jenis kulit kering ini justru sangat berisiko mengalami penuaan kulit dini, seperti timbulnya garis-garis kerutan di wajah.
Oleh karena itu, kulit kering tetap harus mendapatkan perawatan yang sama baiknya dengan jenis kulit beminyak. Beberapa tips untuk merawat kulit kering, antara lain:
1. Hal yang paling terpenting dalam perawatan kulit kering adalah rajin mengoleskan pelembap, terutama setelah mandi. Pilihlah pelembap yang tidak mengandung pewangi ataupun bahan aktif yang dapat menyebabkan pengelupasan kulit, sebab bahan tersebut mampu memperparah iritasi yang terjadi pada kulit jenis ini. Ulangilah pemakaian pelembap beberapa kali dalam sehari bila dibutuhkan. Bahan dasar yang baik untuk melembapkan kulit pada tubuh Anda, misalnya minyak zaitun, minyak jojoba, urea, asam hialuronat, dimetikon, gliserin, lanolin, dan petrolatum.
2. Hindari mandi menggunakan air yang terlalu hangat, dan jangan mandi terlalu sering ataupun terlalu lama. Dalam memilih produk pembersih kulit, pilihlah sabun yang berbahan lembut dan tidak memiliki pH terlalu basa. Karenanya, pilihlah sabun dengan pH normal kulit, yakni sekitar 5,5.
3. Anda dapat memilih pelembap berupa salep atau krim, dibandingkan dengan yang berbentuk losion. Hal ini disebabkan karena salep dan krim lebih efektif dalam memerangkap kelembapan yang baik untuk jenis kulit kering tersebut.
4. Untuk menghindar kekeringan di ruang bibir, pakai lip balm dengan teratur. Jauhi pemakaian lip balm dengan aroma atau rasa spesifik, lantaran dapat lip balm type itu berbentuk menghematasi. Diluar itu, lip balm dengan aroma atau rasa spesifik bisa mengakibatkan Anda tertarik untuk menjilatnya. Pasalnya, air liur di bibir bakal makin tingkatkan kekeringan yang berlangsung di bibir Anda.
5. Jauhi product perawatan kulit yang memiliki kandungan alkohol, pewangi, retinoat, serta Asam Alfa Hidroksi (AHA). Hindari beberapa produk ini bakal menolong kulit menjaga minyak alaminya.
6. Sebisa-bisanya jauhi sistem bersihkan muka dengan scrub atau butiran halus.
7. Jauhi ada pada ruang yang mempunyai temperatur sangat dingin.
8. Cukupilah keperluan cairan harian Anda, yaitu 7-8 gelas satu hari.
Sekianlah beberapa tips yang bisa Anda kerjakan untuk menjaga kulit kering. Walau type kulit kering terlihat tak punya masalah lantaran condong tidak sering berjerawat, bukanlah bermakna type kulit kering tak memerlukan perawatan spesial. Kekeliruan langkah perawatan kulit kering yang dikerjakan mulai sejak muda bisa menyebabkan timbulnya penuaan awal pada kulit itu.
Kulit kering ditandai dengan masalah kulit berupa kulit berwarna kemerahan, kulit terasa tegang, serta mudah muncul rasa gatal atau perih saat terjadi gesekan ringan maupun saat temperatur udara dingin. Jenis kulit kering mudah sekali terjadi iritasi dan membutuhkan perawatan khusus.
Jenis kulit kering utamanya memiliki ciri-ciri tidak tampak adanya pori-pori pada kulit, namun kulit cenderung kasar, kadang kemerahan, banyak garis kerutan di area wajah saat kulit ditarik, dan mudah tampak debu putih (yang merupakan lepasnya lapisan kulit teratas) saat terjadi goresan pelan pada kulit tersebut.
Saat kulit terpapar oleh faktor yang menyebabkan kekeringan bertambah, maka kulit dapat retak, terkelupas, gatal dan teriritasi.
Para pemilik kulit kering mungkin cenderung ‘jauh’ dari masalah jerawat, karena produksi minyak wajah yang tidak berlebihan. Namun di sisi lain, para pemiliki jenis kulit kering ini justru sangat berisiko mengalami penuaan kulit dini, seperti timbulnya garis-garis kerutan di wajah.
Oleh karena itu, kulit kering tetap harus mendapatkan perawatan yang sama baiknya dengan jenis kulit beminyak. Beberapa tips untuk merawat kulit kering, antara lain:
1. Hal yang paling terpenting dalam perawatan kulit kering adalah rajin mengoleskan pelembap, terutama setelah mandi. Pilihlah pelembap yang tidak mengandung pewangi ataupun bahan aktif yang dapat menyebabkan pengelupasan kulit, sebab bahan tersebut mampu memperparah iritasi yang terjadi pada kulit jenis ini. Ulangilah pemakaian pelembap beberapa kali dalam sehari bila dibutuhkan. Bahan dasar yang baik untuk melembapkan kulit pada tubuh Anda, misalnya minyak zaitun, minyak jojoba, urea, asam hialuronat, dimetikon, gliserin, lanolin, dan petrolatum.
2. Hindari mandi menggunakan air yang terlalu hangat, dan jangan mandi terlalu sering ataupun terlalu lama. Dalam memilih produk pembersih kulit, pilihlah sabun yang berbahan lembut dan tidak memiliki pH terlalu basa. Karenanya, pilihlah sabun dengan pH normal kulit, yakni sekitar 5,5.
3. Anda dapat memilih pelembap berupa salep atau krim, dibandingkan dengan yang berbentuk losion. Hal ini disebabkan karena salep dan krim lebih efektif dalam memerangkap kelembapan yang baik untuk jenis kulit kering tersebut.
4. Untuk menghindar kekeringan di ruang bibir, pakai lip balm dengan teratur. Jauhi pemakaian lip balm dengan aroma atau rasa spesifik, lantaran dapat lip balm type itu berbentuk menghematasi. Diluar itu, lip balm dengan aroma atau rasa spesifik bisa mengakibatkan Anda tertarik untuk menjilatnya. Pasalnya, air liur di bibir bakal makin tingkatkan kekeringan yang berlangsung di bibir Anda.
5. Jauhi product perawatan kulit yang memiliki kandungan alkohol, pewangi, retinoat, serta Asam Alfa Hidroksi (AHA). Hindari beberapa produk ini bakal menolong kulit menjaga minyak alaminya.
6. Sebisa-bisanya jauhi sistem bersihkan muka dengan scrub atau butiran halus.
7. Jauhi ada pada ruang yang mempunyai temperatur sangat dingin.
8. Cukupilah keperluan cairan harian Anda, yaitu 7-8 gelas satu hari.
Sekianlah beberapa tips yang bisa Anda kerjakan untuk menjaga kulit kering. Walau type kulit kering terlihat tak punya masalah lantaran condong tidak sering berjerawat, bukanlah bermakna type kulit kering tak memerlukan perawatan spesial. Kekeliruan langkah perawatan kulit kering yang dikerjakan mulai sejak muda bisa menyebabkan timbulnya penuaan awal pada kulit itu.
Blogger Comment